Apakah Anda masih menggunakan uang tunai untuk melakukan transaksi jual beli dan pembayaran? Jika ya, artinya Anda belum menjadi bagian dari cashless Indonesia. Kemajuan teknologi yang semakin pesat dari waktu ke waktu seharusnya membawa perubahan yang sangat signifikan dalam kebiasaan transaksi masyarakat Indonesia. Namun hal tersebut ternyata tidak berjalan sepenuhnya karena memang tidak sedikit juga masyarakat yang masih menggunakan sistem transaksi menggunakan uang cash atau tunai.
Negara-negara maju seperti Tiongkok sudah menjadi juara dalam hal cashless society. Semua orang-orang di negara tersebut sudah meninggalkan transaksi menggunakan uang tunai sepenuhnya. Lalu apa itu pengertian cashless society? Cashless society merupakan kondisi atau keadaan dimana komunitas yang ada di suatu wilayah tersebut mulai melakukan transaksi menggunakan non tunai. Sekitar lima tahun yang lalu, masyarakat sudah dianjurkan untuk menggunakan e-wallet seperti e-money dan kartu debit. Tujuannya agar cashless society bisa tercapai. Sampai pada akhirnya seiring dengan maraknya sistem pembayaran digital membuat tradisi cashless society di Indonesia mulai terbentuk.
Bagaimana Perkembangan Cashless Indonesia Yang Terjadi Saat Ini?
Cepat atau lambat, perkembangan cashless Indonesia dari waktu ke waktu diyakini akan mengalami peningkatan yang cukup pesat. Hal ini terbukti dari hal sederhana yang sudah membuktikan bahwa pembayaran non tunai di Indonesia sudah mulai diberlakukan seperti pembelian pulsa dan paket data, pesan antar makanan, pembayaran tol, transportasi umum, pembayaran tagihan listrik, tagihan air atau PDAM, belanja di minimarket, bayar tiket, bayar kamar hotel, dan masih banyak yang lainnya.
Mulai berkembangnya kebiasaan masyarakat dalam melakukan payment yang sudah menggunakan sistem non tunai sekarang ini tidak terlepas dari pengaruh banyaknya mobile payment di Indonesia yang bermunculan. Berdasarkan riset yang ada, salah satu mobile payment dengan platform digital OVO sudah terinstall sebanyak 115 juta pengguna terhitung sejak bulan November 2017.
Selain OVO, platform lain yang tidak kalah berperan penting dalam mendorong pergerakan nasional non tunai yaitu TCASH dari Telkomsel yang sudah ada sejak tahun 2007. Mobile payment yang satu ini sudah mengantongi izin langsung dari Bank Indonesia dan banyak digunakan oleh masyarakat.
Adapun e-wallet yang dapat digunakan untuk melakukan pembayaran di KFC, Starbucks, McDonald’s, Dunkin Donuts, Chatime, dan yang lainnya. Sampai saat ini TCASH sudah menjangkau pelanggan mencapai 75.000 merchant outlets.
Perubahan Perilaku Masyarakat Dalam Perkembangan Cashless Indonesia
Dengan perkembangan teknologi yang berpengaruh besar di bidang pembayaran secara tidak langsung sudah merubah perilaku masyarakat yang meninggalkan kebiasaannya melakukan pembayaran menggunakan uang tunai. Hal ini memang tidak mudah, namun lambat laun Indonesia bisa menjadi negara dengan cashless society.
Untuk menarik perhatian masyarakat agar bisa menyadari kemudahan proses pembayaran non tunai, GoPay yang termasuk mobile payment saat ini turut eksis memberikan promosi dan edukasi. Dengan mobile payment yang satu ini, para pengguna bisa merasakan keuntungan dan kemudahan tersendiri dalam melakukan pembayaran dan transaksi. Penawaran cashback mencapai 20 sampai 50 persen menjadikan dompet digital GoPay semakin digandrungi masyarakat.
Layanan dompet digital GoPay bisa memberikan kemudahan para penggunanya dalam membayar tagihan PLN, BPJS kesehatan, kode voucher google play, tagihan telepon pascabayar Indosat, Telkomsel, XL Pascabayar, tv kabel dan internet seperti IndiHome, MNC vision, top TV, Indovision, dan multifinance seperti Suzuki Finance Indonesia dan AEON Credit Service.